Gaji Pas-Pasan di 2025? 5 Tips Frugal Living Ini Bisa Bantu Kelas Menengah Bertahan

602hub.com – Tahun 2025 bukan tahun yang mudah bagi kelas menengah. Harga kebutuhan pokok makin naik, cicilan nggak berkurang, sementara gaji masih segitu-gitu aja. Kalau kamu merasa relate, saatnya mulai terapkan gaya hidup hemat yang lebih terencana: frugal living.

Frugal living bukan berarti pelit, tapi lebih bijak dalam menggunakan uang. Konsep ini fokus pada prioritas keuangan dan hidup sesuai kemampuan tanpa kehilangan kualitas hidup. Nah, berikut ini beberapa tips frugal living sederhana tapi ampuh buat kamu yang mau tetap aman secara finansial di tengah tekanan ekonomi.


💸 1. Bikin Rencana Pengeluaran yang Realistis

Ini pondasinya. Tanpa budgeting, semua strategi hemat bakal sia-sia.

Mulailah dengan mencatat penghasilan dan pengeluaran bulanan. Coba cek lagi:

  • Berapa yang keluar buat makan di luar?

  • Berapa tagihan yang bisa ditekan?

  • Apa ada langganan yang udah nggak kepakai?

Gunakan aplikasi budgeting kayak Money Lover atau Catatan Keuangan Harian biar lebih praktis.

Ingat: anggaran cuma berguna kalau kamu patuh dan konsisten menjalankannya.


🎯 2. Bedakan Kebutuhan dan Keinginan

Salah satu tantangan kelas menengah adalah gaya hidup yang ikut naik begitu penghasilan naik — padahal belum tentu perlu.

Terapkan prinsip ini:

  • Butuh: belanja bulanan, biaya anak sekolah, cicilan rumah

  • Ingin: nongkrong tiap akhir pekan, ganti HP tiap tahun

Tipsnya, sebelum beli sesuatu, coba tunda dulu 1–3 hari. Kalau setelah itu masih merasa perlu, baru beli.


🛠️ 3. Belajar DIY dan Hemat Lewat Keterampilan Kecil

Mulai dari hal sederhana seperti:

  • Bikin kopi sendiri di rumah

  • Masak bekal ke kantor

  • Bersih-bersih rumah tanpa jasa orang lain

Atau, kalau ada waktu lebih:

  • Coba berkebun mini di teras

  • Perbaiki barang rusak sebelum buru-buru beli baru

Keterampilan ini bisa bantu kamu hemat ratusan ribu setiap bulannya — dan hasilnya juga lebih memuaskan!


👕 4. Pilih Barang Berkualitas, Bukan Murahan

Kadang kita tergoda beli barang murah, tapi sering rusak dan ujung-ujungnya beli lagi. Itu boros juga namanya.

Contoh: beli sepatu Rp200 ribu tapi rusak 3 bulan sekali = Rp800 ribu setahun.
Tapi kalau beli yang Rp500 ribu dan tahan 2 tahun, jatuhnya lebih hemat.

Survei dulu sebelum beli barang: cek review, bandingkan harga, dan prioritaskan daya tahan dan fungsi.


💳 5. Kendalikan dan Kelola Utang

Hidup hemat akan sulit kalau masih dibebani utang konsumtif, apalagi yang bunganya tinggi seperti kartu kredit.

Langkah bijaknya:

  • Hindari utang untuk belanja impulsif

  • Lunasi utang bunga tinggi dulu

  • Coba strategi snowball atau avalanche dalam melunasi

Kalau perlu, hindari gesek kartu kredit untuk hal-hal yang bisa ditunda.


✨ BONUS: Frugal Living Bukan Berarti Hidup Serba Kekurangan

Ingat, frugal living bukan tentang hidup menderita atau anti-belanja. Tapi soal mengelola uang dengan bijak, menunda kesenangan sesaat demi tujuan yang lebih besar — seperti dana darurat, pendidikan anak, atau bahkan liburan tanpa utang.

Dengan gaya hidup hemat yang terencana, kamu tetap bisa bahagia tanpa stres mikirin tagihan akhir bulan.


📌 Kesimpulan

Tahun 2025 penuh tantangan buat kelas menengah, tapi juga jadi momen yang pas untuk reorganisasi keuangan pribadi. Dengan menerapkan frugal living, kamu nggak cuma bisa bertahan, tapi juga bisa mulai membangun pondasi finansial yang sehat untuk masa depan.

Scroll to Top